1
Desember
Tidak Sembarangan, Berikut Cara Menghitung Kapasitas Crane Hoist atau lori Pabrik Sawit
Penggunaan alat berat di dunia Industri dan pabrik bukan lagi hal baru. Terutama untuk crane / hoist yang kerap digunakan untuk mengangkat barang berat. Alat mesin angkat ini pun sering ditemukan di proyek bangunan dan konstruksi. Namun, setiap penggunaan pun perlu diikuti dengan cara menghitung kapasitas crane / hoist dengan benar. Berikut infonya.
Cara Hitung Kapasitas Crane Hoist atau lori
Sebenarnya apa itu crane hoist? Seperti namanya, alat berat ini digunakan untuk membantu melakukan pengangkatan beban yang berat. Yang mana kerap kali mekanismenya digunakan untuk mendukung dan meringankan pekerjaan manusia. Untuk kebutuhan pabrik sawit sendiri, mesin ini dapat membantu mengangkat material mentah ataupun produk jadi.
Meski demikian, mesin pengangkat ini pun memiliki batasan kapasitas. Jumlahnya pun berbeda dari satu produk, merek, dimensi, dan mekanisme yang digunakan. Karena itu, tidak ada cara pasti untuk menghitung kapasitas lori. Namun, bisa diperkirakan jumlah kekuatan dan juga proses pemindahan produk oleh lori ke hopper thresher.
Untuk pertimbangan, jumlah kapasitas mesin hoist ini umumnya mencapai lima ton. Dengan kapasitas tersebut dapat diperkirakan jumlah kebutuhan lori sesuai produksi pabrik. Sebagai contoh cara menghitung kapasitas crane / hoist, tiga unit mesin berkapasitas lima ton diperkirakan dapat mencapai 60 ton produksi per jamnya.
Proses Cara Perawatan Crane / Hoist Di Pabrik Kelapa Sawit Yang Dianjurkan
Meski alat berat memiliki komponen dan desain yang kuat, bukan berarti alat tersebut tidak akan rusak. Dalam hal ini, dibutuhkan perawatan rutin yang dapat mencakup maintenance dasar hingga pergantian suku cadang. Prosesnya pun dapat disesuaikan dengan mesin dan perangkat lori itu sendiri, seperti memberikan pelumas pada bagian motor, bearing, atau gear box.
Beberapa bagian seperti wire rope dan rope drum pun perlu dicek untuk melakukan perawatan rutin karena bagian tersebut mudah aus akibat gesekan. Keamanan, kekuatan, dan kondisi setiap bagian pun tidak kalah penting. Pasalnya, kerusakan yang tak kunjung diperbaiki dapat berisiko terjadi kecelakaan, korsleting, hingga rusak total.
Kondisi Dan Kebutuhan Sparepart Mesin Crane / Hoist Demag & Swf Krantechnik
Mengenali cara menghitung kapasitas crane / hoist sama pentingnya dengan mengetahui kondisi atau kebutuhan suku cadang. Setiap suku cadang mesin yang digunakan harus diganti secara berkala. Dalam hal ini, pembelian harus dilakukan dengan teliti dan menggunakan suku cadang orisinil. Seperti dari Demag & SWF krantechnik.
Service Dan Perawatan Untuk Crane / Hoist Demag & Swf Krantechnik Pabrik Sawit
Perawatan berkala hendaknya dilakukan oleh teknisi yang sudah berpengalaman dan ahli. Hal tersebut karena alat berat membutuhkan kemampuan ahli untuk mengurangi risiko kerugian. Belum lagi mengingat bahwa produk spare part lori pun tidak sembarangan dan murahan. Karena itulah perawatan rutin dapat mengurangi pengeluaran tidak terduga.
Pergantian Wire Rope, Rope Guide, Travel Wheel Di Crane / Hoist Demag & Swf Krantechnik
Salah satu perangkat utama lori yang mudah mengalami kerusakan adalah rope guide, wire rope, dan travel wheel. Terutama saat cara menghitung kapasitas crane / hoist dilakukan untuk mengangkut barang maksimal secara berturut. Ada baiknya, pihak pabrik segera mengganti dengan sparepart asli untuk menghindari kurasakan jangka pendek.
Jika melihat besarnya dan beratnya fungsional dari mesin ini, sudah jelas bahwa perlu dilakukan perawatan yang tepat. Dalam hal mesin, semuanya dapat dimulai dengan mengenal kapasitas, kemudian proses perawatan, kondisi kebutuhan sparepart, service, serta pergantian suku cadang. Jika dirawat dengan baik, performa mesin pun akan terjamin.
